Panduan Palletisasi Logistik: Ukuran, Pola Susun, & Shrink Wrap

Ringkasan Cepat

Tujuan palletisasi: menjaga stabilitas muatan, mempercepat loading–unloading, dan memudahkan penataan di gudang/toko.
Tiga kunci: ukuran pallet tepat, pola susun sesuai komoditas, dan wrap/strap yang konsisten.
Hindari overhang (> 2 cm), gunakan top cap + corner protector, dan beri label/COG/UP jelas.

Ukuran Pallet Umum (Visual)

Tabel ukuran pallet: Asia/ID 1100×1100; ISO 1200×1000; Euro 1200×800; Half Pallet 800×600—lengkap dengan area, kompatibilitas, dan catatan

Cara memilih cepat

Asia/ID 1100×1100: paling umum domestik; cocok retail/FMCG.
ISO 1200×1000: stabil untuk kombinasi karton 600×400.
Euro 1200×800: perhatikan celah rak & layout gudang.
Half pallet 800×600: display/promosi; muatan ringan.

Dimensi/kapasitas aktual dapat bervariasi antar vendor pallet & sistem rak—konfirmasi saat booking.

Pola Susun Karton (Visual)

Perbandingan Column vs Interlock: ilustrasi tumpukan, pro–kontra, dan peringatan hindari overhang, gunakan top cap + strap, serta distribusi berat

Pilih sesuai kebutuhan

Column Stack → kompresi kuat, barcode rata; stabilitas lateral sedang.
Interlock → stabilitas lateral lebih baik; risiko deform kotak bawah (hindari untuk karton tipis).

Tips penting

Hindari overhang > 2 cm.
Top cap + strap meningkatkan rigiditas.
Berat di bawah, ringan di atas.

Shrink Wrap & Strapping — 5 Langkah (Visual)

Urutan 5 langkah shrink wrap dan strapping: base lock, spiral naik 50% overlap, proteksi sudut, top cap silang, dan strap horizontal

Langkah singkat

Base Lock – putar wrap 2–3 kali di alas pallet.
Spiral Naik – overlap ±50%, tegangan konsisten.
Proteksi Sudut – pasang corner protector.
Top Cap – tutup atas, silang kanan–kiri.
Strap – 1–2 strap horizontal (tinggi tengah & atas).

Tempel label/COG/UP di sisi luar wrap agar mudah dipindah & dipindai.

Praktik Terbaik & Kesalahan Umum

Best practice

Standarkan tinggi pallet (mis. ≤ 1.5–1.8 m sesuai rak/headroom) agar loading rapi dan stabil di line-haul.
Gunakan pallet berkondisi baik (deck tidak retak, tidak melengkung).
COG (center of gravity) jelas; pastikan muatan tidak bergeser saat tikungan/rem.

Hindari

Pallet tercampur ukuran di satu trip (sulit stacking).
Wrap terlalu kendor atau hanya “membungkus” bagian tengah.
Label tertutup wrap gelap—sulit dipindai.

FAQ Singkat

Kapan pilih Column vs Interlock?
Pilih Column untuk karton kaku & butuh kompresi tinggi; Interlock untuk stabilitas lateral lebih baik pada rute bergelombang.

Berapa tinggi aman pallet?
Indikatif ≤ 1.5 m (manual) atau ≤ 1.8 m (rak/forklift)—cek headroom truk & gudang tujuan.

Siap Terapkan?

Butuh template SOP palletisasi untuk tim gudang atau audit foto contoh? Kirimkan kebutuhan Anda—PSB siap bantu standarisasi layout pallet, label, dan wrapping agar loading lebih cepat & aman.

Artikel & Berita Logistik